Soal Olimpiade Kimia Semakin Mudah

Mengamati beberapa soal olimpiade kimia tingkat kabupaten/kota dari tahun ke tahun sepertinya semakin mudah saja. Menurut saya itu bagus, agar bisa menjaring siswa yang benar-benar mengerti tentang kimia walau setingkat sma dan sederhana. Kalau soalnya terlalu sulit maka tidak akan bisa membedakan siswa berpotensi, berpotensi untuk dibina lebih lanjut, karena siswa pintar atau tidak, tidak dapat dibedakan. Jika dulu soal olimpiade kimia tingkat kesulitannya tinggi meskipun cakupan materinya juga sama-sama setingkat sma, kini semakin simpel. Soal olimpiade memang berbeda dengan model soal UN, dalam menjawabnya diperlukan analisis yang mendalam. Tapi menurut saya tahun ini tidak begitu.
Coba simak salah satu soal essay olimpiade kimia tingkat kabupaten/kota tahun 2011 berikut:
Asam asetat dikenal sebagai asam cuka yaitu asam yang relatif lemah tetapkan asam K_a = 1,8 x 10^-5

1. Tuliskan rumus molekul asam cuka
2. Berapakah massa molekul asam cuka tersebut
3. Jika diketahui larutan asam cuka 10% massa identitas ~1 g/mL berapa g asam cuka yang terkandung dalam 10 mL larutan tersebut.
4. Berapa konsentrasi asam cuka tersebut yang dinyatakan dalam M(mol/liter)?
5. Berapakah pH larutan asam cuka ini?

Soal di atas adalah soal Essay pada olimpiade kimia tingkat kab/kota tahun 2011. Soal seperti di atas menurut saya tingkat kesukarannya tidak seberapa. Coba kita bandingkan dengan model soal yang sama pada olimpiade tingkat yang sama tahun 2007 berikut.
Asam asetat adalah asam lemah  Bronsted.  Berikut ini adalah sederetan turunan asam asetat dimana atom H pada gugus metal  digantikan oleh Cl. Dari Tabel berikut dapat dilihat bahwa kekuatan sederetan asam tersebut berbeda, tergantung banyaknya Cl di dalam molekul.
Tabel

Asam	Ka
CH3COOH	1,8 x 10-5
ClCH2COOH	1.4 x 10-3
Cl2CHCOOH	3,3 x 10-2
Cl3CCOOH	2,0 x 10-1

1. Dari Tabel tersebut, bagaimana sifat asam asam tersebut dengan bertambahnya Cl dalam molekul? Jelaskan dan beri alasan mengapa demikian
2. Bila anda mempunyai ke empat larutan asam asam tersebut dengan molaritas yang sama, manakah yang pH nya paling tinggi?

Dua soal tersebut kita bisa amati bahwa memang terjadi penurunan tingkat kesukaran. Belum lagi kalau kita bandingkan soal-soal tahun sebelumnya. Memang tidak cukup hanya membandingkan soal yang mungkin didisain dengan tingkat kesukuran berbeda, tetapi saya bisa menlihat trend-nya kalau kita secara general membandingkan soal-soal dari tahun ke tahun.
Untuk bisa menyelesaikan soal essay 2011 siswa tidak perlu menggunakan nalar “panjang”, cukup tahu rumus molekul asam cuka, menghitung mr asam cuka setelah tahu rumus molekulnya dengan mengacu pada tabel periodik yg disediakan pada halaman 2 paket soal, menghitung konsentrasi dengan data densitas, dan menghitung pH asam cuka tersebut dengan menggunakan rumus asam lemah. Kesemuanya cukup dimodali dari pelajaran kimia di SMA kelas 11.
Untuk soal essay tahun 2007 yang saya jadikan contoh, siswa diminta memberi alasan terhadap trend atau kecenderungan peningkatan besarnya Ka dari setiap turunan asam asetat dengan semakin banyaknya substitusi atom H dengan atom Cl. Hal itu tidak mudah untuk bisa dijawab siswa, siswa harus memutar otak dengan menggunakan aturan yang sudah dikuasai terutama konsep stabilitas basa konjugasi dari asam asetat tersebut yang harus dikaitkan dengan elektronegatifitas H dengan Cl. Kemudian siswa juga harus memahami konsep trend pH dengan diketahuinya Ka masing-masing zat.
Semoga tujuan pencarian siswa berpotensi untuk mengikuti pembinaan olimpiade kimia 2012 dapat tercapai.

Sumber: netsains.com

Posted in: sains